Friday, August 28, 2009

Buka Bersama Mbak Lyla Di Gadri Resto

Setelah sekian lama tak bertemu Mbak Lyla,salah seorang teman Blogger dan member Pet Society Mania Indonesiana(PSMI) dari Yogya,akhirnya semalam kami "temu kangen" juga.Karena masih dalam suasana bulan Ramadhan,acara temu kangen yang dipilih adalah Buka Bersama...cieee...meski cuman berdua sih (bertiga dengan my prince)tapi seru banget!


Kali ini aku pilih Gadri Resto,yang masih merupakan
bagian dari Kasultanan dan berada disamping Keraton Ngayogyakarta.Restaurant ini juga sekaligus sebagai kediaman dari GBPH Haji Joyokusumo salah seorang putra dari Sultan HB ke IX dan merupakan adik dari Sultan HB X yang kini tengah bertahta.Waahhh baru ngeh nih bahwa Rumah Jawa ini keren banget.Jadi inget masa-masa sekolah dulu dan diajarkan bahwa Rumah Jawa itu terdiri atas beberapa bagian,seperti Kuncung,Pendopo,sentong,pawon dan lain sebagainya.Jadi masuk ke nDalem Joyokusuman ini seperti membuka lagi buku pelajaran waktu sekolah dulu hehehe.....

Di bagian pendopo

nDalem Joyokusuman yang dibangun pada tahun 1916 ini memang ditata secara arsitektur dan fungsi sebagai rumah Jawa,dibagi menjadi 7 bagian ruangan dan dibatasi dengan lingkaran tembok yang biasa disebut CEPURI.Bagian paling depa
n adalah PENDOPO,dan didepan pendopo sendiri ada satu tempat yang dipakai untuk menaruh gamelan dan disebut KUNCUNG.Hihihii...jadi ingat sebuah majalah jadul ya?Di Pendopo sendiri berfungsi sebagai tempat menerima tamu dan tempat jamuan Resto Gadri yang kami datangi.Disini juga terdapat kurungan untuk upacara Tedhak Siten yang dipakai putra putri Sultan sewaktu masih balita (mereka dimasukkan ke dalam kurungan ini dan memilih barang-barang yang mereka suka).

Kurungan Tedhak Siten

Karena diperkenankan masuk ke dalam ruangan berikutnya aku dan Mbak Lyla ya memilih masuk sambil menunggu waktu berbuka.Dasar Mis MM,kakinya gatal kalau tidak keliling,lanjuuttt!Ruangan belakang pendopo ad
alah PERINGGITAN.Disini banyak sekali barang-barang koleksi dari keluarga,ada juga payung kebesaran Pangeran yang dipakai saat upacara kebesaran Keraton.Aduuhh koleksinya kuno-kuno deh,iihhh pengen!pengen!pengen!*hanya bisa mbathin*

Peringgitan

Ruangan selanjutnya adalah SENTONG TENGAH yakni merupakan bagian tengah setelah peringgitan dan disinilah diadakan upacara Tampa Kaya yang merupakan bagian dari upacara adat pernikahan.Sedang ruangan lain adalah SENTONG TENGEN merupakan ruangan tertutup karena disini ruang tidur utama pangeran Joyokusumo pemilik nDalem ini.Sedang ruangan SENTONG KIWO merupakan ruang yang kini dipakai untuk museum,dan ada beberapa barang seperti tempat tidur Sri Sultan HB IX,cermin besar keemasan (duuhh naksir,naksir!!),satu set meja rias dan foto-foto keluarga Kerajaan.Alamaaakk....berada di ruangan ini berasa jadi Putri Keraton saja!

Tempat Tidur Sultan HB IX untuk istri KRA Windyaningrum

Ruangan belakang adalah GADRI yang berfungsi sebagai ruang makan dan ruang berkumpul keluarga,disini sering diadakan acara Royal Dinner dan
Lunch.Sampingnya ada satu tempat yang digunakan untuk menaruh seperangkat gamelan dari Keraton yang bernama kanjeng Kyai Retno Puspa,keren ya namanya??
Ruangan terakhir yang gak kalah pentingnya adalah PAWON.Nah disinilah tempat memasak keluarga ini.Selain itu ruangan untuk putra putri ada disebelah kiri dekat dengan tempat gamelan.Putra Putri dari pangeran Joyokusumo sendiri ada tiga orang,dan yang paling besar perempuan kini berada di Luar Negeri.

Ruangan Makan keluarga (Gadri)

Gamelan Kanjeng Kyai Retno Puspa disamping ruang makan keluarga

Wah,ternyata asik juga nih keliling ndalem Joyokusumo,betah banget. Ternyata konsep penyelenggaraan Resto Gadri ini bagus juga ya dan d
imaksudkan agar kita dapat mempelajari dan melestarikan salah satu warisan budaya Jawa.Kapan ya bisa punya Rumah kayak gini??*Numpang leyeh leyeh sejenak mumpung Pangeran Joyokusumo sedang ke Jakarta*

Gudeg,nasi Blawong dan soup Vermi Celly

Breaded Chicken Stick

Kebanyakan melamun sampai lupa,ayo mbak Lyla,sudah buka nih,!Kita santap menu ala nDalem ini yang merupakan perpaduan makanan asli Jawa/keraton dan makanan western...Soup vermi Celly,Breaded Chicken stick,Penne carbonara,Nasi Blawong Keraton,Nasi Gudeg,Pande koek,pisang keju dan tenggorokan disegarkan dengan hot tea dan sexy blue lemon J yang ada selasihnya...sluurrrppp....glek!

Tuesday, August 25, 2009

Dolan ke Candi Barong

Yuhuuuuuuu! Akhirnya Tour de Candi yang pernah tertunda bisa kembali dilaksanakan,dan acara muter yang sempat libur kembali muncul berikut semangat Mis Muter-Muter(Mis MM).Kali ini candi yang di'dolani' Mis MM adalah candi Barong.Candi ini terletak di dusun Candisari Sambirejo Prambanan dan tak jauh dari lokasi Candi Boko (ke arah Selatan dari Candi Prambanan).Mencarinya lumayan sulit karena papan petunjuk ke arah candi tersebut hanya terletak di dekat lokasi.Jadi beberapa kali Mis MM harus menanyakan kepada penduduk sekitar lokasi dari Candi Barong ini.


Untuk menuju kesana pun ternyata jalannya.....duuhhh lumayan memprihatinkan.Wah,pantas saja candi ini jarang didatangi pengunjung.Sayang banget sebenarnya.Meski harus bertanya ke sana sini,mis MM tetap antusias.The show must go on...maju terus pantang kembali hehehe.....Setelah melewati jalan menanjak yang lumayan bikin badan terguncang-guncang dalam mobil akhirnyaaa....sampai juga di lokasi! Tapi...eh..eh...mana pintu masuk ke candinya ya??Sekeliling candi berupa tembok tinggi dan tak kelihatan ke dalam...setelah muter akhirnya nemu juga deh...ternyata dari tempat parkir masuk ke candi harus muter jauh,weleeh....


Berbekal payung (jelas aja kepanasan,dolan ke candi kok pas jam 12.00 WIB) melangkahlah aku dengan pasti menuju candi,ternyata payung harus dipegang erat-erat jika tak ingin terbang karena anginnya....bujubuneeeengg...gede bangeeet!! Jadilah aku Mis Payung siang itu.Kemayu dot com,wakakakakkk!! Eits....ternyata candi sunyi sepi...tak ada secuilpun tanda
-tanda kehidupan,alamaakk merinding disko ne
h! Terpaksalah setelah beberapa menit teriak ke driver untuk segera nyusul.Dasar pak supir gak mau capek,dia malah manjat lewat tembok tinggi menuju candi,holoohh..untung gak ada satpam atau penjaga (Gila ya bener2 sunyi senyap ini candi!)


Celingak celinguk dan memperhatikan dua buah candi disana yang ternyata adalah candi peninggalan Hindu dan dibangun untuk menghormati Dewa Wisnu dan istrinya Dewi Sri yang konon katanya adalah Dewi Kesuburan,akhirnya membuatku gatal untuk memotret juga.Biasalah,dengan kamera digital seadanya dan yang apes tentu saja pak supir,dia kebagian motretin aku! Aku rasa dia mbatin dalam hati," Oh Dewaaa...apa salah dan dosaku hingga terpaksa berpanas-panas harus motret Ibu Narsiswati???"


Candi Barong ini tersusun atas 3 tingkat. Tingkat pertama adalah dasar seluruh bangunan candi yang berupa tanah datar. Tingkat kedua adalah pelataran. Tingkat ketiga adalah tingkat yang paling suci, di mana terdapat 2 buah candi utama dan sebuah gerbang. Nah,dua candi itulah yang digunakan untuk memuja Dewa Wisnu dan Dewi Sri tersebut.Sayang tak ada lagi arca-arcanya...hanya terdapat relung dan makara saja dan hiasan di dindingnya.


Hoosshhh...hosssshhh!Capek juga keliling candi apalagi musti bergaya ditengah panas mendera....hoho...lebay ya!Gayanya juga sih *malu malu nekat* Setelah berfoto sana sini akhirnya kusudahi juga acara dolan di Candi Barong,yang menurutku harus lebih dapat perhatian lagi dari kita semua,meski letaknya yang terpencil tapi mempunyai potensi wisata yang dapat ditingkatkan.

Tuesday, August 4, 2009

Icip-Icip Makanan Khas Daerah

Dari semua acara muter-muter yang kujalani ternyata yang paling menyenangkan ialah apabila aku bisa ikut menikmati makanan khas suatu daerah yang didatangi.Makan??Wohohoho....siapa takut???Biar badan sudah mulai 'melar' namun rasanya kurang afdol kalau kita tak ikut icip-icip.Jadi ini namanya two in one,sekali mendayung dua tiga pulau terlampaui.Muter-muter iya,makanpun apalagi.Soal timbangan nambah beberapa kilo sih urusan belakangan,hihihi...nggak mau rugi,beibeh!

Terus terang ada beberapa daftar makanan khas daerah yang rasanya "melekat" dihati.Namun Makasar,punya list yang selalu ingin dan ingin lagi kudatangi.Coto Makasar dengan burasnya,kemudian sop konro,mie Titi (mie kering disiram kuah seperti kuah capcay gitu),ada juga es Palu Butung,es Pisang Ijo (yang ini sih paling enak dicoba di Depot Bravo).Pisang epek di pinggir Pantai Losari.Belum lagi ikan bakarnya,olaalaaaaa....pengennya sih nambah terus!Waahh...setiap pulang bepergian dari Makasar selalu membuatku asli tambah endut!!

Jualan Pisang epek Bu??

Coto Makasar dan buras

Beberapa waktu yang lalu aku juga sempat berkunjung ke salah satu kota di Jawa Tengah yakni Blora yang ternyata juga menyimpan beberapa jenis maka
nan yang tak boleh kita lewatkan.Lontong Tahu Telur,alamaaaakkk....tahunya nyam nyam! Belum lagi sate ayamnya yang terkenal itu.Biasanya hanya mencoba Sate Ayam Blora di kota lain,tapi makan di tempat asalnya???Wahhh..pasti lebih nikmat!

Lontong tahu Telur Blora

Yang membuatku agak surprise ternyata di sana a
da juga yang namanya Soto Klethuk.Hmmmm....kalau soto ayam sih sudah biasa kita rasakan.Tapi ini Klethuk??Apa tuh?? Tadinya sih sempet bingung dengan klethuk yang sempat kukira kerupuk.Bentuknya kecil kecil dan berwarna kuning.Setelah bertanya pada penjualnya baru deh aku ngeh,ternyata klethuk itu terbuat dari singkong yang di buat gethuk dan dipotong kecil-kecil kemudian di goreng.Yaelaaahhh...kirain apa gitu!

Soto Klethuk Blora

Klethuk

Tadi pagi sewaktu melewati kota Gresik dalam perjalanan menuju Surabaya aku juga sempat mampir ke rumah makan yang terkenal dengan Nasi Krawunya.Nah,apalagi tuhh??Ternyata Nasi Krawu itu terdiri dari nasi yang di'temani' lauk pauknya berupa daging yang di'urap' dengan serundeng,aneka jerohan seperti sumsum,baba
t,limpa dan kuahnya dipisah dengan isi usus sapi.GLEK!!Endang Gulindang!!Dapat dipastikan bikin ketagihan!

Nasi Krawu Gresik

Ngomongin soal makanan daerah si
h kayaknya gak ada matinya! Tapi apesnya,kenapa habis cerita soal makanan kok perut jadi kruyuk kruyuk ya???Walaaahh...cacingnya kelaperan dan minta disuplai nih!!